Ini bentuk rumah sesuai disain terakhir yang akhirnya terealisasi. Setelah memakan waktu berbulan-bulan karena masalah keuangan. Sejak September 2006 mulai dari pembangunan pondasi dengan hanya modal 7 juta saja, hingga selesai dan siap ditempati Januari 2007 dan menghabiskan biaya hingga >25 juta... waaah... (Alhamdulillah)
Karena masih akan dibangun lagi pada masa yang akan datang, bagian luar dinding rumah tidak diplester (seperti gambar). Kami masih menyisakan 5 meter di bagian belakang dan 10 meter di bagian depan sehingga masih memungkinkan pembangunan tambahan.
Karena hanya gambar komputer, sekeliling rumah tidak bisa ditampilkan dengan sempurna. Di kanan kiri sebenarnya sudah ada tetangga dan pohon-pohon. Di sekeliling rumah juga ditanami berbagai pohon seperti mangga dan rambutan yang diharapkan nantinya bisa menyejukkan rumah kala sudah tumbuh besar nanti.
Aku sebenarnya memang menginginkan rumah dengan halaman karena pengalaman masa kecilku yang tinggal di kota, di tepi jalan besar pula, tanpa halaman tempat bermain. Hingga praktis tempat bermainku di rumah atau halaman rumah teman. Agar nanti anak-anakku bisa bermain di halaman rumahnya sendiri.
Seperti sekarang, anakku yang sudah bisa berjalan dan bermain, banyak menghabiskan waktunya bermain di halaman. Main pasir... (Teringat iklan salah satu deterjen...)
